Hari Ini Tanggal 2 November 2024: Peringatan Hari Arwah hingga Perlindungan Jurnalis
Pada tanggal 2 November, berbagai peringatan penting terjadi di seluruh dunia. Hari ini tidak hanya mengandung makna spiritual bagi umat Katolik dengan perayaan Hari Arwah Semua Orang Beriman, tetapi juga memperingati Hari Internasional untuk Mengakhiri Impunitas atas Kejahatan terhadap Jurnalis, Hari Balet Sedunia, dan Hari Profesional Lalu Lintas Penyiaran Nasional di Amerika Serikat.
Setiap peringatan pada tanggal ini menghadirkan pesan yang kuat tentang kemanusiaan, seni, dan kebebasan berekspresi. Yuk, simak penjelasannya!
Hari Arwah Semua Orang Beriman: Menghormati yang Telah Tiada
Dilansir dari situs Britannica, hari Arwah Semua Orang Beriman atau All Souls' Day adalah tradisi dalam agama Katolik yang setiap tahun jatuh pada tanggal 2 November. Hari ini, yang mengikuti Hari Raya Semua Orang Kudus (1 November), memberi kesempatan bagi umat Katolik untuk mendoakan arwah mereka yang telah tiada.
Doa-doa khusus dipanjatkan agar mereka mendapatkan pengampunan dosa dan diterima di surga bersama para kudus.
Perayaan ini memiliki sejarah panjang, dimulai sejak abad ke-6 oleh komunitas Benediktin yang mendoakan jiwa-jiwa orang meninggal.
Pada tahun 998, Rahib Odilo dari Biara Cluny menjadikannya sebagai peringatan universal di Gereja Katolik. Hari ini, umat Katolik di seluruh dunia mengadakan misa, mengunjungi makam orang-orang terkasih, dan menghiasnya dengan bunga dan lilin sebagai bentuk penghormatan. Hari Arwah Semua Orang Beriman mengingatkan kita akan pentingnya menghormati orang yang telah pergi dan merawat kenangan mereka.
Hari Internasional untuk Mengakhiri Impunitas atas Kejahatan terhadap Jurnalis
Hari Internasional untuk Mengakhiri Impunitas atas Kejahatan terhadap Jurnalis atau International Day to End Impunity for Crimes Against Journalist (IDEI) diperingati setiap tanggal 2 November.
Penetapan ini dilakukan melalui Resolusi 68/163 yang dikeluarkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Resolusi tersebut mengimbau negara-negara anggota PBB untuk mengambil langkah nyata dalam mengatasi budaya impunitas. Tanggal ini dipilih untuk mengenang dua jurnalis Prancis yang dibunuh di Mali, menyoroti risiko yang dihadapi para jurnalis.
Menurut laman National Today, Hari Internasional untuk Mengakhiri Impunitas atas Kejahatan terhadap Jurnalis diperkenalkan oleh International Freedom of Speech Exchange (IFEX), sebuah jaringan global yang didedikasikan untuk melindungi dan mempromosikan hak kebebasan berekspresi.
Pada Desember 2013, setelah dukungan luas dari anggota IFEX dan organisasi masyarakat sipil lainnya, Majelis Umum PBB mengesahkan Resolusi 68/163 dalam sidang pleno ke-70, yang menetapkan 2 November sebagai IDEI. Sejak saat itu, IDEI menjadi ajang penting untuk meningkatkan kesadaran publik dan menggalang diskusi yang produktif tentang upaya melawan impunitas atas kejahatan terhadap jurnalis.